29.Aug.2022

Intip Ruang Misterius di Gunung Rushmore Amerika Serikat


 

0
0
0

Di bagian selatan wilayah Dakota, Amerika Serikat, ada sebuah gunung yang cukup ikonik. Nama gunung itu adalah Gunung Rushmore. Gimana nggak ikonik, di gunung tersebut terpahat wajah 4 presiden sekaligus founding fathers Amerika Serikat, yakni Thomas Jefferson, Geroge Washington, Theodore Roosevelt, dan Abraham Lincoln. Setiap kepala di Gunung Rushmore tingginya mencapai 60 kaki (sekitar 18 meter). Hidung para presiden ini tingginya 21 kaki (6 meter), kemudian mata mereka selebar 11 kaki (3 meter), dan mulut mereka selebar 18 kaki (5 meter).

[caption id="attachment_34207" align="aligncenter" width="1100"] Sumber: Shutterstock[/caption]

 

Lokasi Gunung Rushmore Amerika Serikat

Gunung batu berpahat ini terletak di negara bagian Pennington sebelah selatan daerah Dakota, Amerika Serikat. Kamu bisa menemukan pahatan wajah orang ternama yang banyak memberikan pengaruh pada perkembangan Amerika Serikat. Lokasi ini dipilih pada zamannya karena batu granat memiliki ketahanan yang cukup bagus untuk dilakukan pemahatan. Pemilihan lokasi ini juga didasari oleh intensitas cahaya. Dimana wajah para tokoh yang dipahat bisa terkena cahaya matahari secara langsung untuk sensasi melihat ukuran yang indah. Letaknya condong ke tenggara. Awalnya, lokasi pemahatan akan dilangsungkan di kawasan Black Hills tidak jauh dari tempat gunung sekarang. Namun, dikarenakan beberapa hal akhirnya lokasi dipindahkan dan pembangunan pahatan wajah tokoh ternama ini pun dapat direalisasikan.

 

BACA JUGA: 7 Urban Legend di Amerika Serikat yang Bikin Merinding

Ruangan Rahasia di Balik Kepala Abraham Lincoln pada Gunung Rushmore Amerika Serikat

Banyak yang menduga jika patung-patung yang di pahat ini menyimpan banyak misteri. Soalnya ada sebuah pintu yang sangat misterius dan terletak di belakang kepala Abraham Lincoln. Usut punya usut, pintu tersebut adalah jalan menuju ruang rahasia. Dinamakan ruang rahasia karena nggak banyak orang yang tau tentang keberadaan ruangan ini, bahkan orang Amerika sekalipun. Hal tersebut wajar aja, soalnya pembangunan ruangan ini sempat terhenti karena perancang patung presiden itu sekaligus perancang ruangan ini, Gutzon Borglum, meninggal dunia sebelum menyelesaikan pembangunan ruangan ini.

 

Makanya ruangan berukuran tinggi 80 kaki (24 meter) dan panjang 100 kaki (30 meter) itu sempat terbengkalai dan pembangunannya kembali dilanjutkan di akhir 1990an. Ruangan yang direncanakan sebagai Hall of Records - ruang tersembunyi yang penuh dengan dokumen-dokumen penting Amerika ini pun akhirnya rampung dan menyimpan banyak koleksi sejarah Amerika, mulai dari Deklarasi Kemerdekaan Amerika Serikat, Konstitusi Amerika Serikat, dan Bill of Rights. Bahkan biografi Gutzon Borglum juga ditempatkan di ruangan itu. Pemerintah Amerika dari dulu sepakat agar ruangan ini menjadi saksi sejarah perjalanan Amerika dan bisa menjadi pembelajaran yang baik bagi keturunan-keturunannya hingga ratusan tahun yang akan datang. Demi menjaga semua sejarahnya dengan baik, akses untuk masuk ke ruangan ini dipersulit, jadi nggak bisa sembarang dimasuki oleh wisatawan.

 

BACA JUGA: Cerita Suram di Balik Perayaan Thanksgiving di Amerika Serikat

[caption id="attachment_34209" align="aligncenter" width="1100"] Sumber: Shutterstock[/caption]

 

Fakta Menarik Lainnya Tentang Gunung Rushmore Amerika Serikat

  1. Awalnya Pahatan Wajah Pahlawan, Bukan Presiden

Di awal 1920-an, seorang sejarahwan South Dakota, Doane Robinson, memberikan saran untuk memahat wajah orang-orang yang relevan dengan dunia Barat sebagai upaya untuk menarik wisatawan untuk datang ke tempat tersebut. Beberapa yang diusulkan adalah Sioux Red Cloud, Buffalo Bill Cody, dan Meriwether Lewis dan William Clark. Tapi, ketika Gutzon Borglum (pematung utama dan arsitek proyek) mulai mengerjakannya, dirinya memutuskan untuk menampilkan wajah Presiden AS yaitu George Washington, Thomas Jefferson, Teddy Roosevelt, dan Abraham Lincoln dengan alasan monumen itu akan lebih menarik.

Sumber gambar: thoughtco.com

  1. Seharusnya Dipajang Juga Tokoh Susan B. Anthony

Susan B. Anthony ini merupakan seorang tokoh utama yang menggerakkan hak-hak perempuan dan seorang advokat yang sangat terkenal. Anthony bergerak dalam memperjuangkan hak memilih bagi perempuan. Berkat perjuangannya tersebut, ia menjadi tokoh penting dalam sejarah Amerika dan wajahnya memumpuni dan cocok untuk diabadikan di Gunung Rushmore. Namun, usulan untuk memahat wajahnya ini telat disampaikan dan wajah Anthony tidak jadi dipahat dikarenakan juga pihak pembangun kehabisan dana.

  1. Penentangan Keras dari Masyarakat Setempat

Selama masa pembangunannya, suku Lakota Sioux yang asli Amerika menentang keras proyek itu karena harus 'memotong' Black Hills yang suci. Mereka menentang penempatan wajah para presiden yang mendukung pembunuhan terhadap penduduk asli Amerika. Akan tetapi terlepas dari kritik tersebut, situs itu tetap didirikan dan masih dianggap kontroversial hingga saat ini.

  1. Gunung Rushmore Amerika Serikat Ini Belum Rampung Sepenuhnya

Di desain awal, Borglum sebenarnya bermaksud mengukir masing-masing presiden lengkap dengan tubuhnya. Namun Broglum meninggal sebelum proyek itu selesai. Selain itu, dana yang telah habis juga menyebabkan proyek ini hanya mampu diselesaikan sampai kepala presiden saja.

 

BACA JUGA: Kisah Horor di Balik 5 Landmark Paling Terkenal di Amerika Serikat

Komentar